Thermistor
Halo sahabat blogger semua apa
kabar ? pastinya kamu semua dalam keadaan baik ya, baiklah kita langsung saja
hari ini kita akan mempelajari sebuah komponen elektronika yang mungkin sudah
pernah kamu semua dengar yaitu Thermistor. Sebuah Thermistor dibuat dari bahan
semikonduktor. Komponen ini dapat dibuat dalam bentuk piringan, bantangan
maupun butiran. Thermistor butiran memiliki ukuran diameter yang hanya beberapa
milimeter. Pada beberapa thermistor butiran, butir semikonduktornya di bungkus
oleh sebuah kapsul kaca. Karena ukurannya yang sangat kecil, thermistor butiran
dapat memberikan reaksi yang sangat cepat terhadap perubahan suhu.
Thermistor memiliki dua buah kaki
terminal sebagian besar thermistor memiliki tahanan yang nilainya semakin
mengecil dengan bertambahnya suhu. Thermistor jenis ini disebut sebagai
thermistor koefisien suhu negatif (negatife temperature coefisient) atau
thermistor NTC. Thermistor-thermistor dengan koefisien suhu yang positif
(positive temperature coefisien) (ptc) juga tersedia dipasaran namun lebih
jarang digunakan.
Thermistor digunakan di dalam
rangkaian-rangkian pengukur suhu atau memberikan tanggapan-tanggapan tertentu
terhadap perubahan suhu. Komponen ini juga dapat digunakan di dalam
rangkaian-rangkaian yang akan mengalami gangguan atau bahkan kerusakan. Akitbat
perubahan suhu. Thermistor secara otomatis akan bekerja untuk menetralkan efek
perubahan suhu.
Comments
Post a Comment